Telegram adalah salah satu aplikasi perpesanan paling efektif yang mendukung pembuatan bot, program otomatis yang dapat berinteraksi dengan pengguna. Bot Telegram dapat digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari chatbot, notifikasi otomatis, hingga pengelolaan data. Pada artikel ini, kita akan membahas proses langkah demi langkah cara membuat bot Telegram menggunakan bahasa pemrograman Python.
Apa itu bot Telegram?
Bot Telegram adalah akun khusus di Telegram yang dioperasikan oleh perangkat lunak dan bukan manusia. Bot dapat menerima dan mengirim pesan, mengelola grup, memberikan balasan otomatis, dan berintegrasi dengan API eksternal.
Telegram menawarkan API khusus untuk mengembangkan bot itu Telegram Bot API disebut. Untuk mengakses API ini kita memerlukan a Token, yang diperoleh saat membuat bot melalui Botfather.
Persiapan
Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki hal berikut:
Akun Telegram aktif
Python versi 3.x digunakan di komputer Anda
Koneksi internet
Editor teks atau IDE seperti VS Code
Buat Bot dengan Botfather
Buka Telegram dan cari akunnya @BotAyah.
Mulailah percakapan dan berikan /awal A.
Untuk membuat bot baru, berikan perintah /bot baru A.
BotAyah akan meminta Anda memasukkan informasi berikut:
Nama bot Anda (mis. BotCuacaSaya)
Nama pengguna bot Anda (harus diakhiri dengan “bot”, mis. cuacakita_bot)
Setelah menyelesaikan ini, Anda akan menerima a Token API, zB:
123456789:ABCdefGhIjkLmNoPQRsTuVwXyZ
Token ini bersifat rahasia dan digunakan untuk mengakses bot Anda melalui kode Python.
Menggunakan Perpustakaan Python
Gunakan perpustakaan python-telegram-bot, yang merupakan modul pembungkus resmi untuk API Bot Telegram. Gunakan menggunakan perintah berikut di Terminal:
pip gunakan python-telegram-bot –upgrade
Menulis Kode Python
Berikut ini skrip Python sederhana yang membuat bot yang merespons perintah /awal Dan /membantu Bereaksi.
dari telegram impor Pembaruan
dari telegram.ext impor ApplicationBuilder, CommandHandler, ContextTypes
Berfungsi untuk Menangani Perintah /start
async def start(perbarui: Pembaruan, konteks: ContextTypes.DEFAULT_TYPE):
menunggu update.message.reply_text(“Halo! Saya bot Telegram yang dibuat dengan Python.”)
Berfungsi untuk Menangani Perintah /help
async def help_command(pembaruan: Pembaruan, konteks: ContextTypes.DEFAULT_TYPE):
menunggu update.message.reply_text(“Masukkan /mulai untuk memulai. Ini hanyalah bot percobaan.”)
Token Ayah Bot
TOKEN = “TOKEN_ANDA_DI SINI”
jika __nama__ == ‘__utama__’:
aplikasi = ApplicationBuilder().token(TOKEN).build()
app.add_handler(CommandHandler(“mulai”, mulai))
app.add_handler(CommandHandler(“bantuan”, help_command))
print(“Bot sedang berjalan…”)
aplikasi.run_polling()
Mengganti ANDA_TOKEN_DI SINI dengan token yang Anda terima dari Botfather.
Jalankan Botnya
Simpan kode sebagai bot.py.
Jalankan kode di terminal:
python bot.py
Jika tidak ada kesalahan, bot Anda sekarang berjalan dan Anda dapat berinteraksi dengannya. Coba perintahnya /awal atau /membantu untuk mengirim ke bot di Telegram.
Tambahkan Lebih Banyak Fitur
Anda dapat menambahkan lebih banyak fitur seperti:
Membalas Pesan Teks Biasa:
dari telegram.ext impor MessageHandler, filter
async def echo(perbarui: Pembaruan, konteks: ContextTypes.DEFAULT_TYPE):
menunggu update.message.reply_text(f”Anda mengatakan: {update.message.text}”)
app.add_handler(MessageHandler(filters.TEXT & ~filters.COMMAND, echo))
Baca Parameter Perintah:
async def say(perbarui: Pembaruan, konteks: ContextTypes.DEFAULT_TYPE):
jika konteks.args:
menunggu pembaruan.message.reply_text(‘ ‘.join(context.args))
kalau tidak:
menunggu update.message.reply_text(“Ketik sesuatu setelah /ucapkan”)
app.add_handler(CommandHandler(“katakan”, katakan))
Kiat dan Praktik Terbaik
Jangan bagikan token bot Anda secara publik.
Menggunakan pencatatanuntuk memantau kesalahan.
Publikasikan bot ke server agar tetap tersedia 24/7.
Gunakan webhook untuk proyek besar atau lingkungan produksi.
Kesimpulan
Membuat bot Telegram dengan Python mudah dan fleksibel. Hanya dengan beberapa baris kode Anda dapat membuat bot yang interaktif dan fungsional. Setelah menguasai dasar-dasarnya, Anda dapat menambahkan fitur lanjutan seperti integrasi API, manajemen database, atau bahkan kecerdasan buatan.
Bot Telegram adalah alat yang ampuh, terutama bagi pengembang yang ingin mengotomatisasi komunikasi atau menyediakan layanan digital interaktif. Cobalah sekarang dan temukan kreativitas Anda!